DASAR-DASAR PENDIDIKAN (1)

Pendidikan dan pelatihan menurut Anda sama atau beda?
Jawabannya adalah beda.

   Objek dari pendidikan hanyalah manusia. Pendidikan tidak hanya menghasilkan sesuatu yang stagnan, melainkan ada suatu perkembangan. Contoh: Mahasiswa yang mengikuti mata kuliah keterampilan berbicara tidak hanya akan pandai berbicara di kelas melainkan ia akan dapat mengembangkan materi yang disampaikan oleh dosen sebagai MC/HOST/Penyiar atau dan lain sebagainya. Sedangkan objek pelatihan adalah makhluk non-human atau selain manusia. Lain hal nya dengan pendidikan, pelatihan menghasilkan hasil yang stagnan. Contoh, gajah yang biasa kita lihat pertunjukannya di kebun binatang. Gajah tersebut berlatih berkode. (Misalnya) Ketika pelatih menjetikkan jari, gajah akan memberikan buah pada manusia, dan seterusnya begitu, tidak berubah.

   Pendidikan itu sangat penting dan berguna. Buktinya, hampir di semua negara mengalokasikan dana untuk pendidikan dengan jumlah yang besar dibanding untuk anggaran yang lain. Pendidikan merupakan saving atau tabungan bagi suatu negara. Semakin banyak orang terdidik, semakin maju pula negara tersebut.

   Di Indonesia dan beberapa negara lain memiliki program Wajib Belajar (6/9/12 tahun). Sayangnya meskipun di Indonesia pemerintahannya telah melakukan banyak program untuk masyarakat, tetap saja banyak yang akhirnya memilih jalan yang salah: koruptor, protistusi, pembunuhan, pencurian, dan lain-lain. Tapi, memang tidak semua yang salah adalah karena pendidikan, hal-hal tersebut bisa juga terjadi akibat dari faktor strategi/metode yang kurang tepat sasaran, faktor lingkungan, faktor sosial, faktor keluarga, faktor ekonomi, psikologi seseorang, dan lain-lain.

   Tokoh pendidikan yang terkenal di Indonesia adalah Ki Hadjar Dewantara dengan mottonya "Ing Ngarsa Sung Tuladha, Ing Madya Mbangun Karsa, Tut Wuri Handayani". Motto tersebut dipakai oleh Guru, Pengajar, dan orang-orang yang berkecimpung dalam dunia pendidikan. Makna mendasar pada motto tersebut adalah Guru adalah sosok yang dicontoh dan ditiru. Sedikit tambahan, dalam dunia pendidikan, kita harus menyelaraskan kata hati dan logika.

Referensi:
Mata kuliah Dasar-Dasar Pendidikan di kelas

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Buku (Cerpen)

Rani, Manusia Ajaib yang Tidak Bisa Menangis (Cerpen)

Antologi Puisi (Bagian 5)